Kamis, 30 Juni 2016

MPSSGI MERUJUK PADA KONSEP EKG




MPSSGI MERUJUK PADA KONSEP EKG

Dalam konsep EKG dijelaskan bahwa pada tubuh manusia terdapat listrik/magnit yang disebut biolistrik.Biolistrik tersebut terjadi karena ada sistem kerja syaraf manusia,Otak,sum sum tulang belakang,sum-sum lanjutan yang mengatur gerak gerak otonom seperti detak nadi,denyut jantung ,dan syaraf tepi merupakan sistem kemagnitan dan kelistrikan pada manusia.

Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia ( MPSSGI ) dalam setiap latihannya,menumbuhkankan dan membangkitkan kemagnitan dan kelistrikan tubuh ini dengan latihan latihan tertentu,tanpa menggunakan alat atau intrumen listrik atau magnit sebagai media pembantu,Sebuah methode yang dikembangkan memiliki gerak gerak tertentu tanpa olah nafas,tanpa meditasi atau pemusatan pikiran,dan tanpa menggunakan doa,zikir dan mantra.

Merujuk kepada EKG yaitu sistem kelistrikan dan kemagnitan pada tubuh manusia yang merupakan hasil penelitian yaitu sebuah alat elektronic yang dipasang pada tubuh yang disebut Elektrokardiogram (EKG),Elektrokardiogram ( EKG) adalah suatu grafik yang menggambarkan rekaman listrik jantung. Kegiatan listrik jantung dalam tubuh dapat dicatat dan direkam melalui elektroda-elektroda yang dipasang pada permukaan tubuh.Eletrokardiogram ini berasal dari ilmu yang mempelajari kelistrikan dan kemagnitan tubuh yang disebut ilmu Elektrokardiografi.

Dengan terciptanya sebuah alat sensor untuk mengetahui kelistrikan dan kemagnitan tubuh manusia,yang membuktikan bahwa di dalam tubuh manusia terdapat potensial listrik dan magnit.Potensi listrik dan magnit pada tubuh manusia ini diusahakan memeliki medan magnit atau medan listrik yang stabil sehingga dapat didayagunakan oleh tubuh itu sendiri,

Oleh sebab itu MPSSGI berusaha menyeimbangkan energi magnit/listrik yang terdapat pada tubuh tersebut dengan tehnik tehnik tertentu. Energi potensial ini ditumbuh kembangkan dengan cara cara yang sudah dibuktikan ,agar memiliki energi seimbang dan siap pakai untuk beberapa kebutuhan yang sangat diperlukan manusia.Kebuthan tersebut bersifat jasmani dan rohani,seperti kesehatan tubuh,tenaga dalam,pengobatan alternatif,keseimbangan emosi,mempertajam intuisi dan kecerdasan otak.Untuk lebih jelas lagi berikut ini ,mari kita lihat tentang pengertian EKG yatu sebuah konsep Listrik dan Magnit Dalam Tubuh

.
Konsep EKG, Listrik Dan Magnet Dalam Tubuh

Potensial listrik pada organ tubuh disebut Biolistrik.,biolistrik pada tubuh mempunyai dua aspek yang memegang peranan penting yaitu :

1-Kelistrikan dan Kemagnetan yang timbul dalam tubuh manusia.
2-Penggunaan listrik dan magnet pada permukaan tubuh manusia.

Sejarah perkembangan biolistrik yaitu Luigi Galavani (1780) mulai mempelajari kelistrikan pada tubuh hewan kemudian pada tahun (1786) Luigi Galvani melaporkan hasil eksperimennya bahwa kedua kaki katak terangkat ketika diberi aliran listrik lewat suatu konduktor.. Pada tahun (1856)Caldani menunjukkan kelistrikan pada otot katak yang telah mati, dan pada tahun (1928) melaporkan tentang pengobatan penderita dengan menggunakan short wave.
Kelistrikan dan kemagnetan dalam sistem tubuh terdiri dari, Sistem syaraf dan neuron syaraf Pusat,dan syaraf pusat terdiri atas :

1- otak (ensefalon)
,2- sumsum tulang belakang (medulla spinalis),
3- saraf tepi (perifer).

Syaraf perifer ini adalah saraf yang mengirim informasi sensorik ke otak atau medulla spinalis (afferen),,sedangkan serat saraf yang menghantarkan dari otak atau medula spinalis ke otot serta kelenjar (saraf efferen).Syaraf perifer terdiri dari sistem syaraf sadar dan sistem syaraf tak sadar (sistem saraf otonom),Syaraf Otonom adalah Sistem syaraf ini mengatur organ dalam tubuh secara otoni, misalnya : jantung, usus, dan kelenjar.Sedangkan syaraf yang berdiameter besar mempunyai kemampuan menghantar impuls lebih cepat daripada saraf berdiameter kecil.

Dengan mempergunakan mikroskop elektron, syaraf dibagi dalam dua tipe yaitu, saraf bermyelin dan syaraf tanpa myelin.Kecepatan aliran listrik pada syaraf yang berdiameter yang sama dan panjang yang sama sangat tergantung kepada lapisan mielin ini..Akson tanpa mielin (diameter 1 mm) mempunyai kecepatan 20-25 m/detik. Syaraf bermielin pada diameter 10 µm mempunyai kecepatan100 m/detik.Kelistrikan pada sinapsis dan neuron.Hubungan antara dua buah syaraf disebut sinapsis, berakhirnya syaraf pada sel otot/hubungan syaraf otot disebut Neuromyal junction,sinapsis maupun neuromyal junction mempunyai kemampuan meneruskan gelombang depolarisasi dengan cara lompat dari satu sel ke sel yang berikutnya.

Sumber daya gerak jantung sangat bergantung pada kemampuan kerja dari sekelompok sel yang mampu menghasilkan energi listrik dalam jumlah yang cukup untuk membuatnya terus bergerak.Sel-sel ini menghasilkan impuls listrik yang kemudian diteruskan oleh sel-sel penggerak yang tersebar dipermukaan jantung dan hingga membuatnya berdenyut. Sel-sel ini disebut Sinoatrial node (SA node) yang terdapat di Atrium sebelah kanan. Selain memiliki SA node, jantung juga memiliki serabut-serabut khusus yang mendistribusikan tenaga listrik pada jantung dilakukan.
Elektrokardiografi adalah ilmu yang mempelajari aktifitas listrik jantung, Sedangkan

Elektrokardiogram (EKG)adalah suatu grafik yang menggambarkan rekaman listrik jantung. Kegiatan listrik jantung dalam tubuh dapat dicatat dan direkam melalui elektroda-elektroda yang dipasang pada permukaan tubuh.Mengalirnya aliran listrik akan menimbulkan medan magnet dan medan magnet sekitar jantung disebabkan adanya arus listrik jantung yang mengalami depolarisasi dan repolarisasi. Pencatatan medan magnet jantung disebut magnetokardiogram.

Rabu, 29 Juni 2016

TENAGA SUPRANATURAL MPSSGI


TENAGA SUPRANATURAL MPSSGI

Tenaga Supranatural yang merupakan fitrah manusia, yang merupakan energi natural/tenaga alam yang terdapat pada tubuh manusia yang bersifat super. Karena dapat digunakan untuk berbagai hal sesuai dengan kebutuhan dengan refleksinya.


Tenaga supranatural dalam dianggap suatu tenaga manusia yang mempunyai kekuatan luar biasa. Tenaga dalam dibedakan dari tenaga luar manusia (yang biasanya disebut secara ringkas sebagai “tenaga” saja) yang berbentuk tenaga fisik seperti kekuatan otot tangan mengangkat barang. Tenaga Supranatural ini sesungguhnya adalah tenaga alam/natural yang sifatnya supra/super yang terdapat pada badan manusia.

Pada dasarnya setiap orang memiliki apa yang disebut dengan tenaga dsupranatural, karena hal tersebut merupakan fotensi yang dimiliki manusia sejak lahir, hanya saja mereka tidak mengetahui bagaimana cara membangkitkan atau mengembangkannya. Tenaga supranatural itu itu sudah ada dalam diri manusia, tetapi tenaga itu masih pasif dan belum bisa digunakan kecuali akan tumbuh dengan refleksinya sesuai kebutuhan.

Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia ( MPSSGI ) memiliki suatu methode yang berbeda dengan methode mthode sebelumnya dalam menumbuhkan tenaga supranatural pada tubuh, MPSSGI menggunakan media penumbuhan Natural Magnetik Energi, atau Tenaga Magnit Alam yang terdapat pada tubuh manusia. Methode pembangkitan tersebut tidak menggunakan olah fernafasan, tidak pula dengan meditasi memusatkan pikiran, dan tidak menggunakan wirid, doa, mantra dan lain lain.


Sebuah Methode unik yang ditemukan oleh MPSSGI di Lombok Nusa Tenggara Barat, yaitu cara latihan yang berbeda dengan cara yang telah ditemukan terdahulu, Tehnik tersebut dapat dengan cepat membangkitkan tenaga supranatural tanpa olah pernafasan, meditasi, atau tanpa doa dan mantra.

Methode yang menggunakan refleksi gerak yang bergetar dalam tubuh manusia dengan remot kontrol perkataan seketika. Tanpa pemusatan pikiran namun perkataan lepas tanpa beban, cukup satu kata yang bermakna tanpa sebuah keinginan dan kemauan yang kuat, Menggunakan satu niat dan katakan pada bentuk gerak yang dinginkan pada tubuh. Untuk lebih jelasnya kita harus praktikkan cara latihan ini ditempat latihan, karena untuk menjelaskan tehnik ini tidak mungkin dapat dimengerti bila dalam bentuk tulisan.

Di bawah ini kita coba melihat tentang sejarah perkembangan supranatural yang dikenal oleh masyarakat dengan istrilah Tenaga Dalam. Ada hal yang sangat prinsipel yang menjadi perbedaan cara penumbuhan Tenaga Supranatural yang telah dilakukan oleh akhli-akhli Tenaga Dalam dari sejak zaman dahulu sampai saat ini dibandingkan dengan cara penumbuhan yang dilakukan oleh Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia dalam bentuk bentuk latihannya. Untuk lebih jelas mari kita lihat pembahasan berikutnya.

Pada 4000 SM, tenaga dalam sudah dikenal oleh orang-orang Mesir kuno. Dalam sebuah buku Papyrus “Yedimesish Ontologia” yang sudah disalin dalam bahasa Gri Kuno, menceritakan, bila otot bahu digerakkan akan mengeluarkan tenaga aneh sehingga dapat merobohkan orang yang sedang marah. Pada saat itu orang-orang Mesir kuno mengenal tenaga supranatural dengan sebutan Krachtologi dari kata “logos” yang berarti belajar dan “krachtos” yang berarti tenaga Dari Mesir, Krachtologi berkembang ke Babylon, Yunani, Romawi dan Persia. Di Persia tenaga semacam ini dinamakan Dacht. Dalam Dahtayana disebutkan bahwa pada suku Bukht dan Persia, terkenal ilmu perang dinamakan Dahtuz ialah merobohkan musuh dari jarak jauh. Kaum bangsawan Persia dilatih sejenis senam waktu dinihari sehingga mereka mempunyai tenaga Daht itu.

Orang-orang Tionghoa, Tartar, Patan, Moghul, mengenal beberapa silat yang dapat merobohkan orang dari jauh. Di Tiongkok terkenal beberapa macam silat yang mempergunakan Kracht, di antaranya Gin Kang, Kwie Kang dengan jurus tinju dan Wie Kang dengan jurus terbuka. Wie Kang disebut jurus sepuluh, jurus ini tersebar sampai Vietnam, Campa, Malaya, dan Indonesia. Tumbuhlah menjadi beberapa aliran, di antaranya silat Mandar dari Sulawesi, silat Timpung dari Jawa Timur dan silat Nampon dari Jawa Barat.

Tenaga dalam pada umumnya diaktifkan melalui olahraga pernafasan. Dengan beberapa teknik pernapasan di antaranya, pernapasan perut, pernapasan dada, pernapasan pundak maupun gabungan. Olah raga ini diajarkan oleh kelompok senam pernafasan dan kelompok olah raga beladiri. Seseorang menekuni tenaga dalam untuk beberapa tujuan, termasuk untuk olahraga, penyembuhan diri, meditasi, relaksasi, dan penunjang olah raga beladiri. Dan dalam hal ini Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia ( MPSSGI ) tidak menggunakan tehnik pernafasan, tidak menggunakan meditasi dan pemusatan pikiran, namun ada gerak gerak tertentu yang dilakukan dalam latihan.

Tenaga dalam seringkali dimanfaatkan sebagai media penyembuhan meskipun sangat sedikit penelitian yang membuktikan bahwa hal tersebut bekerja. Pada kenyataannya tenaga supranatural telah digunakan selama ribuan tahun di berbagai komunitas budaya untuk menyembuhkan gangguan fisik dan mental. Hanya baru-baru ini mereka berada di bawah pengawasan arus metode ilmiah Barat.

Pengamatan dari 1980 sampai 1992 yang dilakukan di Amerika Serikat dan Jepang menunjukan bahwa dari tangan seorang penyembuh tenaga supranatural (prana) terpancar medan biomagnetik dengan frekuensi dari 0,3 – 30 hz dengan rata-rata kegiatan disekitar 7-8 hz. Seorang ahli Q-Gong dapat memancarkan medan cukup besar yang dapat deteksi melalui dua kumparan dengan 80.000 putaran lilitan. Pengamatan berkembang ke pengamatan medan akustik (suara) dan medan panas, selanjutnya melalui temuan-temuan ini mendorong ilmu kedokteran mulai mempelajarinya. Banyak kemanfaatan dalam penyembuhan dengan medan biomagnetik ini baik yang dihasilkan oleh praktisi prana ataupun yang dihasilkan oleh peralatan elektromagnetik.

Gelombang Elektromagnetik inilah yang digunakan oleh MPSSGI yang diolah menjadi Tenaga Supranatural yang handal, dengan membangkitkan Natural Magnetik Energi Tubuh dengan tehnik khusus yang ditemukan oleh MPSSGI, yang saat tengah dilaksanakan dan dikembangkan.

Selasa, 14 Juni 2016

TREKKING RINJANI MPSSGI





TREKKING RINJANI MPSSGI

Untuk lebih mengenal anugrah yang telah diberikan kepada Pulau Lombok ,maka Maspanji Sangaji Samaguna Indonesia ( MPSSGI ) mengadakan trakking Rinjani.Gunung Rinjani adalah sebuah gunung berapi yang terdapat di Pulau Lombok,yang mempunyai ketinggian 3776 mdpl.Dahulu Gunung Rinjani dikenal dengan nama Gunung Samalas,Gunung Samalas pernah meletus pada abad ke 13 M,yaitu pada tahun 1257 M ,yang menghacurkan seluruh kebudayaan Lombok.Dengan letusan yang sangat dahsyat yaitu 10x lebih dahsyat dari letusan Tambora dan Kerakatau.Letusan tersebut berdampak keseluruh dunia dan abu vulkaniknya masih tersisa samapai saat ini di lapisan es di kutub utara dan kutub selatan,karena dahsyatnya letusan tersebut maka,menimbulkan perubahan cuaca dan iklim di seluruh Dunia.




Dahulu Gunung Samalas atau Gunung Rinjani memiliki ketinggian 4000 mdpl ,karena letusan dahsyat tersebut ,maka kawah rinjani terpotong ,dan bekas kawah tersebut menjadi Danau Segara Anak,dan dari dasar kawah tersebut muncul Gunung berapi baru yang disebut Gunung Baru Jari.


Gunung Rinjani adalah gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl serta terletak pada lintang 8º25′ LS dan 116º28′ BT ini merupakan gunung favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya. Gunung ini merupakan bagian dari Taman Nasional Gunung Rinjani yang memiliki luas sekitar 41.330 ha dan ini akan diusulkan penambahannya sehingga menjadi 76.000 ha ke arah barat dan timur.




Secara administratif gunung ini berada dalam wilayah tiga kabupaten: Lombok Utara,LombokTimur, Lombok Tengah dan Lombok Barat.

Danau kawah Segara Anak dengan Gunung Barujari di tepi danau dilihat dari Puncak Gunung Rinjani di sisi timur.

Gunung Rinjani dengan titik tertinggi 3.726 m dpl, mendominasi sebagian besar pemandangan Pulau Lombok bagian utara.




Di sebelah barat kerucut Rinjani terdapat kaldera dengan luas sekitar 3.500 m × 4.800 m, memanjang kearah timur anda barat. Di kaldera ini terdapat Segara Anak (segara= laut, danau) seluas 11.000.000 m persegi dengan kedalaman 230 m. Air yang mengalir dari danau ini membentuk air terjun yang sangat indah, mengalir melewati jurang yang curam. Di Segara Anak banyak terdapat ikan mas dan mujair sehingga sering digunakan untuk memancing. Bagian selatan danau ini disebut dengan Segara Endut.



Di sisi timur kaldera terdapat Gunung Baru (atau Gunung Barujari) yang memiliki kawah berukuran 170m×200 m dengan ketinggian 2.296 – 2376 m dpl. Gunung kecil ini terakhir aktif/meletus sejak tanggal 2 Mei 2009 dan sepanjang Mei, setelah sebelumnya meletus pula tahun 2004.[2][3] Jika letusan tahun 2004 tidak memakan korban jiwa, letusan tahun 2009 ini telah memakan korban jiwa tidak langsung 31 orang, karena banjir bandang pada Kokok (Sungai) Tanggek akibat desakan lava ke Segara Anak. Sebelumnya, Gunung Barujari pernah tercatat meletus pada tahun 1944 (sekaligus pembentukannya), 1966, dan 1994.



Untuk menuju Gunung Rinjani, pendaki dapat menggunakan bus langsung Jakarta-Mataram dengan menyeberang menggunakan feri dua kali (Selat Bali dan Selat Lombok). Hubungan udara terdapat pula dari Jakarta, Surabaya, dan Bandara Internasional Lombok.

Rinjani memiliki panaroma yang bisa dibilang paling bagus di antara gunung-gunung di Indonesia. Setiap tahunnya (Juni-Agustus) banyak dikunjungi pencinta alam mulai dari penduduk lokal, mahasiswa, pecinta alam. Suhu udara rata-rata sekitar 20 °C; terendah 12 °C. Angin kencang di puncak biasa terjadi di bulan Agustus. Beruntung akhir Juli ini, angin masih cukup lemah dan cuaca cukup cerah, sehingga pendakian ke puncak bisa dilakukan kapan saja.




Selain puncak, tempat yang sering dikunjungi adalah Segara Anakan, sebuah danau kawah di ketinggian 2.000 mdpl. Untuk mencapai lokasi ini kita bisa mendaki dari desa Senaru atau desa Sembalun Lawang (dua entry point terdekat di ketinggian 500 mdpl dan 1.200 mdpl). Kebanyakan pendaki menyukai start entry dari arah Sembalun, karena bisa menghemat 700m ketinggian. Rute Sembalun agak panjang tetapi datar, dan cuaca lebih panas karena melalui padang savana yang terik (suhu dingin tetapi radiasi matahari langsung membakar kulit). krim penahan panas matahari sangat dianjurkan.




Untuk mencapai puncak (dari arah danau) harus berjalan kaki mendaki dinding sebelah barat setinggi 700m dan menaiki punggungan setinggi 1.000m yang ditempuh dlm 2 tahap 3 jam dan 4 jam. Tahap pertama menuju Plawangan Sembalun, camp terakhir untuk menunggu pagi hari. Summit attack biasa dilakukan pada jam 3 dinihari untuk mencari momen indah – matahari terbit di puncak Rinjani. Perjalanan menuju Puncak tergolong lumayan; karena meniti di bibir kawah dengan margin safety yang pas-pasan. Medan pasir, batu, tanah. 200 meter ketinggian terakhir harus ditempuh dengan susah payah, karena satu langkah maju diikuti setengah langkah turun (terperosok batuan kerikil).




Keseluruhan perjalanan dapat dicapai dalam program tiga hari dua malam, atau jika hendak melihat dua objek lain: Gua Susu dan gunung Baru Jari (anak gunung Rinjani dengan kawah baru di tengah danau) perlu tambahan waktu dua hari perjalanan. Persiapan logistik sangat diperlukan, tetapi untungnya segala sesuatu bisa diperoleh di desa terdekat. Tenda, sleeping bag, peralatan makan, bahan makanan dan apa saja yang diperlukan (termasuk radio komunikasi) bisa disewa dari homestay-homestay yang menjamur di desa Senaru.